Pages

Sabtu, 30 November 2013

Apa Itu Baja (Steel)

Baja adalah logam paduan, logam besi sebagai unsur dasar dengan beberapa elemen lainnya, termasuk karbon. Kandungan unsur karbon dalam baja berkisar antara 0.2% hingga 2.1% berat sesuai grade-nya. Elemen berikut ini selalu ada dalam baja: karbon, mangan. fosfor, sulfur, silikon, dan sebagian kecil oksiden, nitrogen dan aluminium. Selain itu, ada elemen lain yang ditambahkan untuk membedakan karakteristik antara beberapa jenis baja diantaranya: mangan, nikel, krom, molvbdenum, boron, titanium vanadium dan niobium. Dengan memvariasikan kandungan karbon dan unsur paduan lainnya, berbagai jenis kualitas baja bisa didapatkan. Fungsi karbon dalam baja adalah sebagai unsur pengeras dengan mencegah dislokasi bergeser pada kisi kristal (crystal lattice) atom besi. Baja karbon ini dikenal sebagai baja hitam karena berwarna hitam, banyak digunakan untuk peralatan pertanian misalnya sabit dan cangkul.

Penambahan kandungan karbon pada baja dapat meningkatkan kekerasan (hardness) dan kekuatan tariknya (tensile strength), namun di sisi lain membuatnya menjadi getas (brittle) serta menurunkan keuletannya (ductility).

Keuntungan Baja
Kekuatan Tinggi
  • kekuatan per volume tetap paling tinggi dibanding dengan material lain
  • kekuatan dinyatakan dengan Fy (Tegangan Leleh) dan Fu (Tegangan TarikBatas)
  • Akibatnya, dalam perhitungan beban mati, nilainya lebih kecil denganbentang yang bisa lebih lebar sehingga ruang dapat dimanfaatkan akibat kecilnya profil baja yang dipakai.


Kemudahan pemasangan
  • Umumnya semua komponen konstruksi baja dipersiapkan di bengkel. Yang dilakukan di lapangan stau site adalah menyambung/ assembly komponen-komponen ini.
  • Semua komponen, sambungan, dan alat sambung baja memiliki standard baik yang nasional maupun internasional

Keseragaman
  • Karena baja adalah komponen yang homogen dan buatan manusia, maka keseragaman sangat tinggi dan dapat diharapkan pula keseragaman dalam hal kekuatannya.
  • Karena keseragaman inilah maka pemborosan yang terjadi dalam proses pelaksanaan umumnya dapat ditekan.

Daktilitas
  • Daktilitas adalah sifat material yang memungkinkan adanya deformasi yang besar akibat tegangan tarik tanpa hancur dan putus.
  • Adanya sifat ini pada baja membuat konstruksi baja tidak dapat runtuh tiba- tiba apabila terjadi beban yang berlebihan. Ini sangat menguntungkan bila bangunan mengalami beban besar tiba- tiba misalnya beban gempa.

Kelemahan Baja
  • Komponen-komponen struktur yang dibuat dari bahan baja perlu diusahakan supaya tahan api sesuai dengan peraturan yang berlaku untuk bahaya kebakaran
  • Diperlukannya suatu biaya pemeliharaan untuk mencegah baja daribahaya karat
  • Akibat kemampuannya menahan tekukan pada batang-batang yang langsing, walaupun dapat menahan gaya-gaya aksial, tetapi tidak bisa mencegah terjadinya pergeseran horisontal.

Klasifikasi Baja
  • Berdasarkan komposisi
    • Baja karbon
    • Baja paduan rendah
    • Baja tahan karat
  • Berdasarkan proses pembuatan
    • Tanur baja terbuka
    • Dapur listrik
    • Proses oksidasi dasar
  • Berdasarkan bentuk produk
    • Pelat batangan
    • Tabung
    • Lembaran
    • Pita
    • Bentuk struktural
  • Berdasarkan struktur mikro
    • Feritik
    • Perlitik
    • Martensitik
    • Austenitik
  • Berdasarkan kegunaan dalam konstruksi
    • Baja Struktural
    • Baja Non-Struktural


Sumber : http://id.wikipedia.org/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar